Ikan Tuna |
- Protein
Tidak hanya daging dan telur saja yang mengandung protein tinggi, tapi ikan tuna juga. Kandungan protein pada ikan tuna bahkan cukup tinggi dan mampu menjaga kesehatan serta kekuatan otot. Protein tersebut juga sangat baik untuk kesehatan darah, kulit, kuku dan rambut. - Omega 3
Asam lemak omega 3 yang terkandung dalam ikan tuna bisa mencegah tekanan darah tinggi dan menyeimbangkannya. Fungsinya sama dengan manfaat dan kandungan gizi dari ikan salmon. Omega 3 membantu meningkatkan HRV atau heart rate variability (ukuran fungsi denyut jantung). Dengan demikian, kesehatan jantung akan terjaga.
Selain itu, omega 3 juga bisa mengurangi resiko obesitas dan meningkatkan respon insulin. Sama dengan manfaat dan kandungan gizi dari ikan tongkol, omega 3 pada ikan tuna akan merangsang hormon leptin yang membantu metabolisme tubuh serta mengatur asupan tubuh dan berat badan pembaca. - Kalori dan Lemak
Melanjutkan kandungan omega 3 di atas yang mengatur asupan tubuh serta berat badan, sebenarnya juga dibantu oleh lemak baik dan kandungan kalori yang rendah. Sehingga konsumsi tuna cukup aman, terutama untuk Anda yang khawatir akan obesitas. Lemak ikan tuna bahkan dipercaya sebagai penangkal kanker ginjal. - Selenium
Selenium adalah antioksidan yang membantu meningkatkan ketahanan tubuh, sehingga tubuh akan mampu melawan penyakit serta infeksi. - Menurunkan Kadar Trigliserida
Yang belum tahu trigliserida itu apa, ia adalah penyusun utama lemak hewani dan minyak nabati. Dengan mengkonsumsi ikan tuna 2 porsi/minggu, pembaca bisa menurunkan kadar trigliserida tersebut. Karena trigliserida dalam darah menunjukkan lemak yang akan diproses. Apabila kadarnya tinggi, berarti kadar kolesterol jahat dalam tubuh Anda juga ikut tinggi, sementara kolesterol baik lebih rendah.
Bila kadar trigliserida turun, HDL akan meningkat sehingga dapat membantu menangkal resiko penyakit jantung, terutama untuk Anda yang suka mengkonsumsi makanan dengan lemak jenuh dan kadar kolesterol tinggi. - Manfaat Lainnya
Sebuah studi menunjukkan bahwa mengkonsumsi ikan tuna dapat menghindarkan pembaca dari resiko penyakit stroke. Jadi, orang dewasa yang mengkonsumsi 1-4 porsi ikan tuna, resiko terkena stroke iskemik lebih rendah 27%. Konsumsi 5 atau lebih ikan tuna perminggu bisa mengurangi resikonya hingga 30%, lho.
Kandungan vitamin B pada ikan tuna juga meningkatkan energi dan membantu membentuk serta memelihara sel darah merah. Vitamin ini juga meningkatkan metabolisme dan menjaga kesehatan kulit Anda. Apabila mengkonsumsinya secara teratur bisa mencegah kanker payudara.
Hati-hati dalam memilihnya, apalagi jika ingin diambil manfaat dan kandungan gizi dari ikan tuna. Banyak tuna yang dijual di pasaran, namun terkadang sudah terkontaminasi merkuri. Ciri-ciri tuna yang kandungan merkurinya cukup rendah dibanding tuna albacore (putih), yaitu berwarna kuning. Karena merkuri juga kurang baik bagi ibu hamil, maka disarankan konsumsinya tidak lebih dari 6 ons tuna putih/minggu. Salam masakan!
Post a Comment
Post a Comment