Resep Membuat Kolo Khas NTT

Resep Kolo Khas NTT – Sarapan di pagi hari sangatlah penting karena bisa memberikan energi untuk memulai aktifitas. Setiap orang harus sarapan agar tidak gampang lelah ketika melakukan aktifitas hingga siang hari. Dengan porsi yang cukup, baik memakai roti tawar, roti gandum, nasi atau sereal dapat membuat Anda semangat memulai hari.

Sebenarnya menu yang paling umum dipakai untuk sarapan adalah roti dan nasi. Tapi, sebagian memilih nasi karena lebih memberi efek kenyang dibandingkan roti. Nah, kalau Anda ingin menyantap nasi dengan bentuk yang berbeda supaya tambah semangat, silahkan membaca kelanjutan resep kolo khas NTT ini.
Kolo Khas NTT
Kolo Khas NTT
Di Nusa Tenggara Timur terdapat nasi yang dibuat dengan cara lain. Nasi tersebut bernama kolo. Nasi kolo atau nasi bakar atau nasi bambu biasa dihidangkan untuk acara adat seperti penti atau syukuran sehabis panen. Jadi, penti adalah ritual ungkapan rasa syukur karena diberi panen, rasa syukur atas kehidupan di satu tahun terakhir dan untuk memohon perlindungan serta keharmonisan di masa depan. Sajian resep kolo khas NTT juga menjadi hidangan utama di acara pergantian tahun.

Kolo yang merupakan salah satu kuliner khas dari Manggarai, NTT adalah nasi bakar yang dimasak dengan bambu. Bambu yang digunakan adalah bambu muda yang panjangnya kurang lebih 30 cm. Jadi, setelah nasi dicampur bumbu, baru dibakar. Proses pematangannya dengan resep kolo khas NTT berlangsung selama 30 menit.

Rasa makanan ini sangat gurih dan nikmat. Cita rasanya semakin alami, manakala terdapat campur tangan daun pisang sebagai tempat menutup bambunya. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa membaca kelanjutan resep kolo khas NTT berikut!

Bahan Kalo


  • Beras secukupnya
  • Garam secukupnya
  • Bumbu penyedap rasa sesuai selera

Peralatan Kalo


  • Daun pisang secukupnya
  • Bambu, diameter 7 cm dan panjang 30 cm

Cara Membuat Kalo


  1. Pertama, Anda harus menyiapkan bahan-bahan dan peralatan yang dibutuhkan. Jangan lupa memotong bambu sesuai ukuran yang ditentukan
  2. Kedua, cucilah beras hingga benar-benar bersih. Tiriskan dan campur dengan bumbu-bumbu di atas.
  3. Lalu, tambahkan air dan aduk kembali.
  4. Kemudian, masukkan beras tersebut ke dalam bambu. Ratakan dan tutup kedua lubangnya menggunakan daun pisang.
  5. Selanjutnya, bakar di atas bara api selama kurang lebih 30 menit. Angkat setelah matang dan sajikan di piring

Baca Juga : Resep Nasi Uduk Ijo Khas Sukabumi
Hmm, nasi kolo memang sangat enak. Seperti lontong tapi versi lainnya, karena dibuat dengan cara dibakar. Rasa dan aromanya sangat khas, terlebih ketika baru diangkat dari bara api. Sajian resep kolo khas NTT ini bisa Anda santap dengan lauk apa saja, semur ayam, soto nangka atau kuliner lain khas Nusa Tenggara Timur. Selamat menikmati dan salam koki!

Related Posts

Post a Comment