Semar Mendem Khas Solo |
Bahan Dadar:
- ¼ sendok teh garam
- 3 butir telur, dikocok lepas
- 25 ml air
- 1 sendok teh tepung terigu dengan protein sedang
- ¾ sendok teh garam
- 200 gram beras ketan
- 3 lembar daun salam
- 150 ml santan dari ½ butir kelapa
- 2 buah paha ayam
- 1 batang serai, ambil bagian putihnya dan dimemarkan
- 2 lembar daun salam
- ½ sendok makan gula merah, disisir
- ¼ sendok teh merica bubuk
- ¾ sendok teh garam
- 150 ml santan dari ¼ butir kelapa
- Minyak goreng
- ½ sendok teh ketumbar
- 2 siung bawang putih
- 2 butir kemiri, disangrai
- 5 butir bawang merah
- Rendam ketan selama kurang lebih satu jam. Sisihkan
- Sementara itu, buat isian dengan mencuci daging ayam dan merebusnya sampai matang.
- Angkat dan dinginkan kemudian suwir-suwir
- Panaskan minyak secukupnya untuk menumis bumbu halus beserta serai dan daun salam sampai harum
- Masukkan suwiran ayam, merica bubuk, garam, santan dan gula merah lalu masak sampai meresap dan matang. Angkat
- Kukus ketan yang sudah direndam tadi selama 10 menit
- Rebus santan, daun pandan dan garam. Didihkan lalu masukkan beras ketan tadi. Aduk-aduk sampai rata dan meresap. Kukus selama setengah jam sampai matang
- Ambil 30 gram ketan. Pipihkan dan beri isian. Kemudian gulung
- Aduk bahan dadar lalu goreng di wajan anti lengket yang datar. Angkat
- Ambil selembar dan beri ketan tadi. Lipat kanan dan kirinya kemudian gulung.
- Sajikan 14 porsi semar mendem ke dalam piring saji.
- Hidangan siap dinikmati
Agar dadar tidak kering, lebih baik bungkus hidangan semar mendem dengan plastik atau daun supaya rasa yang tercipta juga masih tersisa. Enak bukan kalau sudah bisa membuat jajanan tersebut dengan resep semar mendem khas Solo. Anda jadi tidak repot-repot lagi pesan ke katering kalau ada hajatan di rumah. Selamat memasak dan salam koki!
Post a Comment
Post a Comment